10 Mei 2025
Kecelakaan Bus Jamaah Umrah WNI di Arab Saudi Bukan Insiden Tunggal

Sumber: antaranews.com

Sekilas Jatim – Kecelakaan yang melibatkan rombongan jamaah umrah asal Indonesia di jalan lintas Madinah-Makkah telah dipastikan bukan insiden tunggal. Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah mengonfirmasi bahwa insiden tersebut terjadi akibat adanya kendaraan lain yang tiba-tiba menyalip bus sebelum akhirnya terjadi tabrakan.

Menurut Konsul Jenderal Yusron Ambary, informasi awal menunjukkan bahwa kecelakaan bermula ketika sebuah kendaraan jip secara mendadak melaju ke depan bus yang membawa jamaah umrah. Akibatnya, bus kehilangan kendali, bertabrakan dengan kendaraan tersebut, lalu terguling dan terbakar. Kebakaran pun melalap kedua kendaraan hingga hangus di lokasi kejadian.

Dampak dari kecelakaan ini membuat kendaraan yang terlibat terpental keluar jalur hingga berhenti di pinggir jalan yang berpasir. Meskipun demikian, jalur utama tetap dapat dilalui karena tidak terhalangi oleh kendaraan yang terbakar.

Hingga saat ini, otoritas Kerajaan Arab Saudi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan. Meski kendaraan yang terlibat telah diidentifikasi, kronologi lengkap peristiwa ini masih dalam tahap investigasi. Oleh karena itu, tingkat kesalahan dari masing-masing pihak yang terlibat belum dapat ditentukan, dan dokumen resmi terkait kecelakaan ini masih belum bisa diterbitkan.

Selain enam warga negara Indonesia yang dinyatakan meninggal dunia, tiga warga negara asing juga turut menjadi korban jiwa. Salah satunya merupakan warga negara Pakistan yang bertugas sebagai kenek bus, sementara dua lainnya adalah warga negara Bangladesh yang berada di dalam kendaraan jip yang turut terbakar dalam kecelakaan tersebut.

Dari 14 orang yang selamat, tiga di antaranya mengalami luka bakar serius dan patah tulang sehingga masih membutuhkan perawatan intensif. Sementara itu, 11 orang lainnya telah dinyatakan dalam kondisi stabil dan diizinkan untuk melanjutkan ibadah umrah sesuai jadwal. Setelah menyelesaikan agenda ibadah mereka di Madinah, mereka kini telah berada di Makkah untuk meneruskan perjalanan umrah.

Untuk memastikan kondisi para korban yang selamat, pihak KJRI Jeddah terus berkoordinasi dengan penyelenggara perjalanan umrah serta muassasah lokal. Pemantauan terus dilakukan agar jamaah yang selamat dapat memperoleh bantuan yang diperlukan dan tetap menjalani ibadah dengan baik.

Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam perjalanan ibadah umrah. Dengan penyelidikan yang masih berlangsung, diharapkan kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang demi keselamatan para jamaah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *